Setiap keluarga tentu menginginkan keluarga yang harmonis antar anggota keluarganya. Membentuk keluarga yang harmonis maksudnya adalah di dalam keluarga tidak ada saling kesalahpahaman dan rasa curiga apalagi konflik antar anggota keluarga. Ada beberapa hal yang dapat dilakukan oleh kita sebagai orang tua untuk menjaga keharmonisan keluarga.
- Keberadaan sangat berharga
Sebagai orang tua mungkin kita sibuk dengan aktivitas diluar rumah terlebih lagi untuk urusan pekerjaan. Meskipun pekerjaan merupakan hal penting, tapi coba untuk meluangkan waktu seperti setelah pulang kerja, sebelum berangkat kerja, atau ketika libur akhir pekan untuk menghabiskan waktu bersama keluarga. Waktu yang singkat dan sederhana seperti sekedar makan malam bersama atau sarapan bersama akan sangat membantu keharmonisan keluarga.
- Selalu ungkapkan kasih sayang
Mengungkapkan kasih sayang mungkin hal yang sepele, namun dari sini akan timbul saling memiliki dan menyayangi sehingga keluarga lebih harmonis lagi. Selain itu kita juga dapat menggunakan komunikasi yang baik dan bahasa sayang untuk berkomunikasi dengan anggota keluarga.
- Hindari berdebat di hadapan anak
Sebagai orang tua mungkin banyak hal yang diperdebatkan karena perbedaan pendapat atau hal lainnya. Usahakan sebaik mungkin agar kita tidak terlihat berdebat atau tidak sepaham ketika di depan anak-anak karena hal itu akan mengganggu ketenangan dari anak mengetahui kedua orang tuanya memiliki permasalahan.
- Bersenang-senang bersama
Ini berkaitan dengan poin sebelumnya yaitu mengenai ‘keberadaan’. Berbagai macam kesenangan dapat dilakukan bersama keluarga tanpa harus berlibur ke tempat yang jauh. Misal dengan membuat games kecil di dalam rumah atau menonton film bersama. Selama kegiatan itu usahakan setiap anggota keluarga untuk fokus kepada kegiatannya dan tidak kepada gadget masing-masing agar kesenangan dan momen dapat dirasakan oleh setiap anggota keluarga.
Setiap keluarga memiliki karakteristik masing-masing untuk menjaga keharmonisan keluarga. Hal-hal diatas mungkin dapat dilakukan sebagai referensi, namun tetap memerlukan penyesuaian untuk setiap keluarga.
Sumber: berbagai sumber
