Menjaga Kesehatan
Mengenali Faktor-faktor yang Memengaruhi Kesehatan Emosional dan Perubahan Mood
09 Aug 2023
Mengenali Faktor-faktor yang Memengaruhi Kesehatan Emosional dan Perubahan Mood
09 Aug 2023

Mengalami perubahan mood secara tiba-tiba merupakan salah satu ciri bahwa kamu kesulitan dalam mengontrol emosi. Ciri-ciri yang sering terjadi adalah ketika seseorang sering tertawa atau menangis jadi tak terkendali dan mudah marah, biasanya mereka mengekspresikan emosi ini secara berlebihan. Dalam penjelasan medis, emosi yang tidak stabil dapat berasal dari ketidakseimbangan kimiawi di otak, seperti penurunan serotonin, dan juga naik turunnya kadar dopamin dan serotonin. Kondisi emosi tak terkontrol ini dapat mengganggu kesehatan mental hingga menyebabkan masalah dalam hubungan sosial, untuk lebih jelasnya, dibawah ini ada beberapa faktor yang dapat mempengaruhi kesehatan emosional.

  1. Kurang Tidur
    Ketika kamu memiliki waktu tidur yang tidak teratur dan cenderung kurang tidur, maka kamu akan lebih mudah merasa lelah, tertekan, dan lebih sensitif terhadap segala sesuatu yang terjadi disekitar hingga menjadi mudah marah. Kondisi ini terjadi karena saat kekurangan istirahat, dapat mempengaruhi keseimbangan kimia dalam otak.

  2. Konsumsi Makanan Tidak Sehat
    Konsumsi makanan tidak sehat dapat mempengaruhi keseimbangan gula darah yang dapat memicu suasana hati menjadi tak terkontrol, contoh yang sering terjadi adalah ketika kamu mengkonsumsi junk food yang tinggi lemak dan gula dapat membuat kamu senang untuk sementara waktu namun, beberapa saat kemudian kamu akan mengalami penurunan suasana hati secara drastis.

  3. Kondisi Medis Tertentu
    Kondisi medis yang dapat mempengaruhi kesehatan emosional adalah misalnya pada orang yang menderita depresi atau kecemasan cenderung sulit untuk mengendalikan emosi mereka. Selain itu, gangguan bipolar, sindrom pramenstruasi, dan penyakit Alzheimer, juga termasuk dalam kondisi medis yang berhubungan dengan kesehatan emosional.

  4. Stress
    Ketika seseorang mengalami tekanan dari banyak hal secara terus menerus, maka hal itu dapat memicu perasaan tak terkendali dan menjadi mudah marah. Jika seseorang mengalami stres berkepanjangan maka kemungkinan untuk mengalami kecemasan atau depresi menjadi lebih tinggi.

  5. Kurangnya Dukungan Sosial
    Seseorang akan merasa tertekan dan terisolasi ketika dia merasa sendirian dan tidak ada orang yang dapat diandalkan. Kurangnya dukungan sosial bisa mempengaruhi kesehatan mental dan menjadi lebih mudah marah. Sebaliknya, ketika memiliki orang-orang yang peduli dan memberi dukungan, maka kesehatan emosional dapat lebih terjaga.


Sumber: halodoc.com