Menjaga Kesehatan
Gerakan Senam Hamil agar Persalinan Lancar
08 Nov 2023
Gerakan Senam Hamil agar Persalinan Lancar
08 Nov 2023

Anggapan mengenai ibu hamil yang tidak boleh melakukan aktivitas fisik selama menjalani masa kehamilan, nyatanya tidak sepenuhnya benar adanya. Sebab pada kenyataannya sendiri, ibu hamil justru disarankan untuk melakukan aktivitas fisik seperti halnya gerakan senam hamil dalam membantu memperlancar persalinan. Lantas kira-kira apa saja gerakan senam hamil yang disarankan bagi ibu hamil dalam membantu memperlancar persalinan, cari tahu informasi selengkapnya di ulasan berikut ini.


Contoh Gerakan Senam Hamil


Tidak banyak orang yang tahu, bahwasanya ketika masa kehamilan umumnya ada yang namanya hormon relaksin yang berguna dalam membantu melemaskan otot, agar tubuh lebih siap untuk melahirkan. Kendati demikian, para ibu hamil juga disarankan untuk melakukan aktivitas olahraga secara rutin dalam membantu meminimalisir rasa tidak nyaman dan mempermudah proses persalinan nantinya, serta mengurangi risiko komplikasi kehamilan. Terlebih lagi, melakukan olahraga secara rutin ketika hamil juga dapat membantu meningkatkan suasana hati, menjadikan tidur lebih nyenyak dan melancarkan persalinan.


Dari sekian banyaknya olahraga yang tersedia, para ibu hamil sangat disarankan melakukan yoga atau senam hamil, untuk menjadikan tubuh lebih lentur, ringan dan meredakan keluhan ibu hamil seperti halnya stres. Bukan hanya itu saja, jenis olahraga ini juga diklaim mampu membantu meregangkan area panggul. Bagi Anda yang penasaran mengenai apa saja kira-kira gerakan senam ibu hamil, bisa melihat beberapa rekomendasinya di bawah ini.


  1. Berjalan Pagi
    Senam hamil yang cukup sederhana dan gampang dilakukan oleh ibu hamil yang pertama, yakni ada berjalan pagi dalam membantu melatih stamina dan menjaga kesehatan jantung maupun sirkulasi darah, khususnya ketika masa kehamilan. Bukan hanya itu saja, sinar matahari di pagi hari juga sangat berguna dalam membantu Anda untuk memperoleh asupan vitamin D yang cukup. Dalam melakukan gerakan senam hamil ini, Anda bisa melakukannya secara rutin selama kurang lebih 30-45 menit. 

  2. Naik Turun Tangga
    Dalam membantu melatih jantung agar tetap sehat dan membantu memperlancar proses persalinan, Anda bisa mencoba gerakan senam hamil dengan naik turun tangga. Disini, Anda bisa memposisikan diri di dekat dinding untuk menjaga keseimbangan atau penyangga ekstra, dan lakukan naik turun dengan 1 anak tangga dengan pengulangan sebanyak 10-15 kali. Ketika melakukan gerakan senam hamil naik turun tangga satu ini, hindari gerakan melompat agar tidak menyebabkan kontraksi dan kehilangan keseimbangan hingga terjatuh.

  3. Yoga / Pilates
    Anda juga bisa mencoba melakukan gerakan senam ibu hamil yoga / pilates dengan intensitas rendah, lantaran tidak memerlukan banyak pergerakan dalam praktiknya sendiri. Dengan melakukan gerakan senam hamil satu ini, maka Anda akan dapat melatih kekuatan otot tubuh, melatih sistem pernapasan dan membantu menurunkan rasa stres yang dialami selama menjalani masa kehamilan. Adapun untuk melakukan senam hamil ini, Anda bisa melakukan pose-pose yang gampang dan aman selama kurang lebih 10-15 detik, dengan diikuti teknik pernapasan. 

  4. Senam dengan Bola Yoga
    Perlu Anda ketahui disini, bahwa bola yoga menjadi salah satu alat olahraga yang berguna dalam membantu Anda melakukan senam selama masa kehamilan. Dengan menggunakan bantuan bola yoga satu ini, maka Anda bisa melatih keseimbangan tubuh selama masa kehamilan serta dapat membantu melatih dan merilekskan otot-otot tubuh. Meskipun ada banyak sekali gerakan yang bisa dilakukan dengan menggunakan bola yoga, namun bagi Anda yang masih pemula disarankan untuk duduk di atas bola sembari menjaga keseimbangan tubuh. 

  5. Butterfly Pose
    Menurut informasi yang ada, butterfly pose satu ini merupakan salah satu gerakan atau posisi senam hamil yang paling sering dilatih untuk para ibu hamil. Hal ini dikarenakan, gerakan senam hamil butterfly pose sendiri diklaim sangat baik untuk membantu membuka area panggul, sehingga menjadikan bayi bisa lebih cepat masuk ke area panggul. Biasanya, posisi senam hamil satu ini sangat baik untuk dilakukan para ibu hamil ketika usia kandungannya sudah menginjak 9 bulan, agar dapat mempercepat kontraksi.

  6. Crescent Lunge
    Selama menjalani masa kehamilan, terkadang banyak dari ibu hamil yang merasa kehilangan energi. Oleh karena itulah, disini Anda wajib untuk melakukan gerakan senam hamil berupa crescent lunge secara rutin, lantaran gerakan senam hamil ini terbilang cukup menantang untuk dilakukan. Manfaat dari gerakan crescent lunge tidak hanya menjadikan bayi lebih cepat masuk ke panggul, namun juga membantu mengarahkan bayi ke area panggul, sehingga memberikan ruang sendiri untuk melakukan posisi rotasi internal. 

  7. Easy Pose
    Easy pose sendiri, umumnya merupakan salah satu gerakan senam hamil yang dapat membantu memperlancar persalinan, dimana posisi hip opening paling gampang dilatih dan dapat dilakukan kapan saja. Meskipun kelihatannya mudah dilakukan, namun tidak semua orang bisa melakukan gerakan easy pose satu ini, khususnya bagi orang yang memang memiliki otot cenderung kaku. Manfaat senam hamil satu ini, yakni akan membantu agar bayi lebih cepat masuk ke panggul ketika menjelang persalinan nantinya. 

  8. Child Pose
    Bisa dikatakan disini, bahwa child pose satu ini merupakan posisi senam hamil yang paling ditunggu-tunggu setiap kali Anda akan berlatih yang namanya prenatal yoga. Anda penting untuk melakukan gerakan senam hamil ini, agar nantinya bisa rehat sejenak di sela-sela melakukan latihan dengan gerakan yang dinamis. Adapun manfaat dari melakukan gerakan senam hamil child pose satu ini, yakni untuk membantu Anda melepaskan rasa tegang dan membantu menenangkan pikirkan menjelang kelahiran buah hati.



Kesimpulan


Itulah tadi beberapa gerakan senam hamil yang bisa Anda coba praktikkan sendiri di rumah, agar dapat membantu memperlancar proses persalinan. Agar Anda lebih tenang dalam menghadapi persalinan, maka sebaiknya memiliki produk proteksi persalinan. Dengan menggunakan produk proteksi ini, maka berbagai risiko kesehatan ibu dan anak setelah melahirkan bisa ditanggung dengan baik.